FootballClopedi : Golden Shoe Award

Lambang tukang bobol gawang terbaik ini muali diberikan pada msuim 1967-68. Pemrakarsanya adalah Majalah France Football. Nama awal penghargaan ini adalah Slier d'Or yang berarti "Sepatu Emas". Sepanjang pemberian anugerah ini, terjadi beberapa perubahan kriteria penerimanya.

PEMAIN TERSUBUR
Sejak diperkenalkan pertama kali pada musim 1967-68, Golden Shoe diperuntukkan bagi pencetak gol terbanyak di liga Eropa dalam satu musim. France Football mengabaikan liga tempat sang pemain berkiprah. Kriteria ini bertahan hingga terjadi kontroversi pada musim 1990-91.


DUDU GEORGESCU

Dialah yang memegang rekor pembuat gol terbanyak dalam satu musim. Pada 1976-77, pemain asal Rumania ini mengemas 47 gol bagi Dinamo Bucuresti. Dia unggul 1 gol atas Hector Yazelde yang hanya mencetak 46 gol bagi Sporting Lisbon pada 1973-74.



EUSEBIO

Inilah pemain pertama yang meraih Golden Shoe dengan torehan 42 golnya bersama Benfica di Liga Portugal. Dia kembali merengkuh gelar serupa pada 1972-73 dengan koleksi 40 gol. Bersama Gerd Mueller, Dudu Georgescu, dan Fernando Gomes, dia tercatat sebagai pemain yang mempu meraih gelar dua kali.

Unofficial Award

Pada musim 1990-91, Darko Pancev dinobatkan sebagai peraih Golden Shoe dengan koleksi 34 gol bagi Crvena Zvezda. Namun, terjadi protes dari asosiasi sepak bola Siprus yang mengklaim salah seorang pemain di liga negeri itu mengemas 40 gol. Atas kontroversi itu, menyatakan penghargaanFrance Football Golden Shoe sebagai unofficail award pada 1991 hingga 1996.

ATURAN BARU

Mulai musim 1996-97, penganugerahan Golden Shoe diambil alih dari France Football oleh European Sports Magazine (ESM) yang terdiri dari beberapa penerbitan sepak bola terkemuka. Guna menghindari kontroversi, diperkenalkan sistem baru berupa penghitungan denga koefisien tertentu seusuai dengan tingkat kesulitan kompetisi tiap negara.

JARDEL DAN LARSSON





Hanya ada2 pemain inilah yang merebut Golden Shoe dengan benar-benar berpredikat pencetak gol terbanyak di seantero Eropa. Mereka adalah Mario Jardel (FC Porto) pada 1998-99 dengan 36 gol dan Henrik Larsoon (Glasgow Celtic) pada 2000-01 dengan 35 gol. Selebihnya, para perebut penghargaan ini benar-benar tertolong oleh koefisien liga yang bersangkutan.


Sumber : Tabloid Soccer