SELAMAT DATANG!!!!!

SILAKAN MEMBACA BLOG SAYA, KALAU ADA KEKURANGAN KASIH COMMENT DI SHOUTBOX YAAAA

Jumat, 21 Maret 2008

FootballClassic : Stadion Centenario (Part 2-tamat)

Bagi yang penasaran kelanjutan dari part 1 stadion Centenario silakan baca kelanjutannya :



DIBANGUN TANPA ISTIRAHAT
         

                  Penunjukkan sebagai tuna rumah Piala Dunia 1930 dan rencana perayaan besar-besaran 100 tahun kemerdekaan bangsa membuat rencana pembangunan stadion berkapasitas super (100 ribu penonton) menjadi proyek yang tak bisa ditawar. Sayang, kendala berat mengadang. Tempo pembangunan sangat mepet. Proses pembangunan dimulai pada 21 Juli 1929 da hrus bisa digunakan pada pertengahan Juli 1930, proyek prestisius ini hanya punya waktu satu tahun! Gila ga?
                   Tenggang waktu yang sangat minim namun tak membuat rakyat Uruguay menyerah. Di bawah pimpinan arsitek juan Antonio  Scasso seluruh energi bangsa dicurahkan. untuk mengejar deadline, tak ada jalan lain pembangunan harus dilakukan terus-menerus tanpa istirahat. Atau, 24 jam sehari. Tuhan memberkati siapa saja yang mau bekerja keras. Banting tulang ala bangsa Uruguay tidak sia-sia. Centenario selesai sesuai jadwal. Tepat pada 18 Juli 1930, stadion ini resmi dibuka dan digunakan untuk menggelar partai pembuka Piala Dunia 1930 antara Uruguay versus Peru. Uruguay menang 1-0 dan akhirnya terus melaju hingga menjadi juara.
                  Keberhasilan Uruguay menjadi juara untuk pertama kalinya itu dipercaya karena bantuan aura Centenario. Konon, Centenario juga mempunyai aura khas yang bisa memberikan tenaga aneh kepada pemain Uruguay. Timnas Uruguay sulit dikalahkan jika bermain di atas rumput stadionnya.







KUBURAN BRASIL


               
  Stadion Centenario juga dipercaya menyimpan kutukan bagi tim nomor satu di kolong langit, Brasil. Selama bermain melawan Uruguay di Centenario, sepanjang sejarah Brasil belum pernah sekali pun menang. Meski berbekal pemain dua kelas di atas Uruguay, Tim Samba pasti selalu kerepotan.
                Menurut data yang dilansir FIFA, dari empat kali laga Brasil versus Uruguay di stadion "keramat" itu Brasil kalah dua kali dan sisany seri. Sementara dari total petandiangan Brasil di Centenario yang mencakup 20 partai (tidak hanya melawan Uruguay. Red), Brasil hanya sanggup meraih 2 kemenangan. Jumlah yang sangat minim untuk tim sekelas Brasil.




SERBA-SERBI CENTENARIO





  1. Tempat salah satu derby terpanas di Amerika Selatan, Penarol versus Nacional
  2. Demi standar keamanan penonton, kapasitas stadion akhirnya diturunkan dari 100 ribu menjadi 76.600
  3. Dalam 38 pertandingan di Copa America, Uruguay tak terkalahkan jika bertanding di Copa america (1942,1956,9167,dan 1995) juga diraih di Cnetenario.
  4. Sepuluh ribu suporter Argnetina pernah berduyun-duyun menandatangani Centenario pada 1930. Jumlah massa terbanyak yang melakukan lintas negara di era itu "hanya" demi sepak bola.
  5. Centenario menjadi saksi jumlah gol yang fantastis. Pada Piala Dunia 1930, hanya dari 10 partai tercipta 44 gol.

Sumber :  Tabloid Soccer














                


Tidak ada komentar:

KAMU DI KOTA MANA??

Sign by Danasoft - Myspace Layouts and Signs